Over 10 years we help companies reach their financial and branding goals. Engitech is a values-driven technology agency dedicated.

Gallery

Contacts

411 University St, Seattle, USA

engitech@oceanthemes.net

+1 -800-456-478-23

Article

Kolaborasi Antara Manusia dengan Artificial Intelligence (Ai)

Di era revolusi industri 4.0 ini semua kegiatan aktivitas manusia hampir berdampingan dengan teknologi, tak terkecuali Ai. Artficial Intelligence (Ai) atau biasa disebut dengan kecerdasan buatan ini mengubah semua sektor ekonomi, tetapi tidak ada alasan untuk takut tergantikan. Dengan kehadiran kecerdasan buatan ini hendaknya manusia dan teknologi dapat berkolaborasi untuk mencipatakan sesuatu yang hebat.

Kolaborasi Antara Manusia dengan Artificial Intelligence Saat ini, banyak perusahaan telah menggunakan AI untuk mengotomatiskan proses, tetapi perusahaan yang menerapkannya. terutama untuk menggantikan karyawan hanya akan melihat peningkatan produktivitas jangka pendek. Dengan adanya kolaboratif  manusia dan AI secara aktif meningkatkan kekuatan pelengkap satu sama lain: kepemimpinan, kerja tim, kreativitas, dan keterampilan sosial dari yang pertama, dan kecepatan, skalabilitas, dan kemampuan kuantitatif dari yang terakhir. Apa yang alami bagi manusia (membuat lelucon, misalnya) bisa rumit untuk mesin, dan apa yang mudah bagi mesin (menganalisis gigabyte data) hampir tidak mungkin bagi manusia. Bisnis membutuhkan kedua jenis kemampuan tersebut.

Nilai Kolaborasi

ortax.org

Perusahaan mendapat manfaat dari optimalisasi kolaborasi antara manusia dengan articifial intelligence atau kecerdasan buatan. Lima prinsip dapat membantu mereka melakukannya: Menata ulang proses bisnis; Melakikan sebuah eksperimen / keterlibatan karyawan; secara aktif mengarahkan strategi AI; mengumpulkan data secara bertanggung jawab; dan mendesain ulang pekerjaan untuk menggabungkan AI dan memupuk keterampilan karyawan terkait

Hal yang perlu diperhatikan dalam kolaborasi

Manusia perlu melakukan tiga peran penting. Mereka harus melatih mesin untuk melakukan tugas tertentu; menjelaskan hasil dari tugas tersebut, terutama bila hasilnya berlawanan dengan intuisi atau kontroversial; dan mempertanggungjawabkan  penggunaan mesin secara bertanggung jawab (dengan, misalnya, mencegah robot melukai manusia).

Melatih

ef.co.id

Algoritme machine learning harus diajari cara melakukan pekerjaan yang dirancang untuk mereka lakukan. Dalam upaya itu, kumpulan data pelatihan yang sangat besar dikumpulkan untuk mengajarkan seperti aplikasi terjemahan mesin untuk menangani ekspresi idiomatik, aplikasi medis untuk mendeteksi penyakit, dan mesin rekomendasi untuk mendukung pengambilan keputusan keuangan. Selain itu, sistem AI harus dilatih cara terbaik untuk berinteraksi dengan manusia.

Saat ini banyak pengembang yang mulai mengembangkan asisten Ai dilatih untuk menampilkan sifat manusia yang lebih kompleks dan halus, dan mempunyai rasa simpati. Sebuah Start-up Koko, merupakan hasil kolaborasi antara manusia dengan artificial intelligence (Ai) , telah mengembangkan teknologi Ai yang dapat memiliki rasa simpati untuk membantu manusia. Contohnya, apabila manusia sedang merasa stress, Koko mungkin akan merekomendasikan perdeda stress tersebut sebagai emosi positif yang dapat disalurkan ke dalm suatu tindakan seperti berolahraga, mendengarkan musik atau yang lainnya.

Menjelaskan

freepik.com

Artificial Intelligence saat ini memang sudah banyak yang merambah ke berbagai sektor. Namun dengan kecanggihan tersebut mereka membutuhkan pakar manusia di lapangan untuk menjelaskan perilaku mereka kepada konsumen. ini sangat penting di berbagai industri di mana seorang praktisi perlu memahami bagaimana AI mempertimbangkan masukan, katakanlah, akibat dari apa yang diperbuat apabila diluar batasan. Penjelasan sama pentingnya dalam membantu perusahaan asuransi dan penegak hukum memahami mengapa mobil autopilot mengambil tindakan yang menyebabkan kecelakaan — atau gagal menghindarinya

Bertanggung jawab

kantorkita.co.id

Selain memiliki orang yang dapat menjelaskan hasil AI, perusahaan membutuhkan “pendukung”—karyawan yang terus bekerja untuk memastikan bahwa sistem AI berfungsi dengan baik, aman, dan bertanggung jawab.

AI dapat meningkatkan kemampuan analitik dan pengambilan keputusan serta meningkatkan kreativitas.

Misalnya, sejumlah pakar yang kadang-kadang disebut sebagai insinyur keselamatan berfokus pada antisipasi dan upaya mencegah bahaya AI. Pengembang robot industri yang bekerja bersama manusia telah memberikan perhatian yang cermat untuk memastikan bahwa mereka mengenali manusia di dekatnya dan tidak membahayakan mereka. Para ahli ini juga dapat meninjau analisis dari para penjelas ketika AI benar-benar menyebabkan kerusakan, seperti ketika mobil tanpa pengemudi terlibat dalam kecelakaan fatal.

How Humans and AI Are Working Together in 1,500 Companies (hbr.org)

Artificial Intelligence and the Future of Humans | Pew Research Center

Author

Admin Widya