Teknologi 4.0 Siap Dukung Sektor Pertambangan Indonesia, Lebih Cepat dan Akurat
Teknologi 4.0 Siap Dukung Sektor Pertambangan Indonesia. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pada tahun 2021, produksi batu bara di Indonesia telah meningkat 7,2% dibandingkan dari tahun 2020. Dari jumlah awal yang berkisar dari 606,22 juta ton naik menjadi 565,69 juta ton.
Dalam proses penghitungannya, kontraktor menghitung batubara berdasarkan laporan muatan setiap truk distribusi. Untuk saat ini pun masih dilakukan dengan cara manual menggunakan jembatan timbang. Pengukuran volume muatan truk membutuhkan waktu yang cukup lama dengan akurasi yang rendah.
Berangkat dari permasalahan ini, Widya Robotics melihat perlu adanya transformasi pada sektor pertambangan ini untuk meningkatkan kapasitas distribusi dan produksi tanpa menambah biaya distribusi. Widya Robotics melakukan riset dan membuat alat yaitu Widya Load Scanner. Widya Robotics, perusahaan artificial intelligence, automations, dan robotics asal Yogyakarta menciptakan Widya Load Scanner dengan teknologi LiDAR.
Teknologi LiDAR pada Widya Load Scanner membantu mempercepat proses pengukuran volume muatan truk. Dengan Widya Load Scanner, hanya memerlukan waktu 6 menit saja untuk melakukan penghitungan muatan. Hal tersebut sebelumnya jika menggunakan cara konvensional memakan waktu tiga kali lipatnya.
Tidak hanya lebih cepat, alat ini menjadi solusi untuk resiko akurasi penghitungan muatan hasil penambangan yang kurang tepat, biaya penghitungan yang mahal, waktu penghitungan yang lama dan keamanan pada proses penghitungan. Dalam proses pencatatannya sendiri, Widya Load Scanner sudah terpusat, otomatis, dan dilakukan secara realtime. Hal ini diharapkan tidak ada kecurangan lagi dalam pencatatan muatan truk.
Selain menjadi solusi di sektor pertambangan, saat ini Widya Load Scanner sendiri mulai digunakan di beberapa perusahaan khususnya perusahaan konstruksi. Widya Load Scanner sudah digunakan di perusahaan BUMN pada proyek konstruksi di Purwakarta, Makassar dan Semarang. Untuk di pasar luar negeri, Widya Load Scanner juga sudah digunakan di suatu perusahaan di Yangon Myanmar.
“Dengan Widya Load Scanner proses penghitungannya lebih cepat dan praktis daripada perhitungan konvensional karena bersifat real time dan tingkat akurasi penghitungannya mencapai 98%” tutur Tri Yunianta, VP Technology Widya Robotics.
Saat ini, Widya Load Scanner telah dikembangkan menjadi versi yang lebih flexible, yakni Widya Load Scanner Portable. Alat pengukur volumetrik muatan truk ini dapat dengan mudah dipindahkan dari suatu tempat ke tempat lain dalam waktu singkat sehingga mendukung lokasi penambangan yang berpindah-pindah.
CEO Widya Robotics, Alwy Herfian Satriatama, juga menyampaikan bahwa alat-alat yang dibuat oleh Widya Robotics diharapkan dapat menjadi solusi dan membantu kehidupan masyarakat dan perusahaan di berbagai sektor termasuk di sektor pertambangan, konstruksi, dan lainnya.
Ketahui lebih lanjut tentang Widya Load Scanner melalui https://widya.ai/load-scanner/
Sumber : https://www.equipmentindonesia.com/teknologi-terbaru-dukung-pertambangan-indonesia/
